19 Jan 2011

Tanaman Penurun Kolesterol Tinggi

Pada akhir – akhir ini, kita sering mendengar istilah kolesterol dalam berbagai media kesehatan, hal ini tidak lain karena banyaknya orang yang terkena serangan penyakit yang diakibatkan oleh tingginya kadar kolesterol dalam darah. Boleh jadi sekarang menjadi sebuah momok yang ditakuti, sebab biaya pengobatannya yang mahal dan dapat berdampak yang fatal bagi kesehatan kita. Kenapa obat kolesterol mahal ..? karena bahan baku yang digunakan masih banyak yang import dan ditambah lagi dengan dampak krisis yang berkepanjangan. 

Sebenarnya kita harus banyak bersyukur, karena kita dianugerahi Tuhan dengan kekayaan alam yang melimpah, termasuk didalamnya adalah aneka tumbuhan yang dapat dijadikan sebagai obat. Dalam tulisan ini, akan dirangkum, apa saja tanaman khas Indonesia yang dapat dijadikan sebagai ramuan obat dalam mengatasi tingginya kadar kolesterol dalam darah.

Jati Belanda ( Guazuma Ulmifolia Lamk )

Jati Londo, biasa orang Jawa bilang atau Jati Belanda, daunnya memiliki khasiat yang sangat bagus sebagai penurun kadar kolesterol dalam darah karena mengandung zat kimia Alkaloid, Flavonoid, Saponin, Tanin, Lendiri dan Damar. Caranya pun sangat mudah, tinggal kita ambil beberapa lembar daun Jati Belanda (± 20 gram ) dan rebus dalam 1 liter air. Kemudian saring dan diminum 2 kali sehari.
Asam Jawa ( Tamarindus Indica )

Asam Jawa, atau orang Jawa biasa menyebutnya dengan nama Asem Jowo, adalah buah dengan rasa yang masam dan banyak digunakan sebagai bumbu masakan tradisional, semisal Sayur Asam. Nah, ternyata daun Asam Jawa ini dapat digunakan sebagai penurun kadar kolesterol dalam darah. Caranya : Kita ambil daun Asam Jawa 150 lembar dan direbus dalam segelas air ( 200 ml ), kemudian disaring dan diminum untuk sekali minum. Disarankan untuk meminum ramuan ini 3 kali sehari.
 
Tempuyung ( Sonchus arvensis L )

Tumbuhan liar ini dikenal dengan nama Tempuyung ( di Jawa Tengah ) atau juga biasa disebut dengan Ga-ling, Jombang atau Rayana di Sunda. Biasa tumbuh di tempat yang terbuka yang sedikit terlindung dari sinar matahari, seperti disaluran air atau bebatuan tebing. Kaya akan kandungan kimia seperti Saponin, Flavonoida, Politenol dan lain – lain. Cara meramunya untuk digunakan sebagai ramuan penurun kolesterol juga mudah, cukup dengan mengambil beberapa lembar daun dan biarkan layu serta selanjutnya dapat digunakan sebagai lalapan. Untuk mempercepat proses penurunan kadar kolesterol dalam dalah, disarankan untuk melakukannya 3 kali sehari.

Kemuning ( Murraya Paniculata )

Tumbuhan Kemuning biasa tumbuh liar di antara semak belukar atau bahkan pada era sekarang banyak juga yang digunakan sebagai tanaman hias atau tanaman pagar. Di Jawa biasa disebut dengan nama Kemuning atau Kamuning ( Sunda ) dan beberapa sebutan lain seperti Kamoni, Kamone atau Kamoneng. Untuk digunakan sebagai ramuan penurun kolesterol, maka yang banyak dimanfaatkan dimasyarakat kita adalah daunnya. Pada Kemuning terdapat kandungan kimia antara lain Tanin, Flavonoid, Steroid dan Alkoloid. Untuk meramu sebagai ramuan penurun kolesterol, caranya : 20 gram daun kemuning direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas, tambahkan 1 sendok makan madu dan diminum, lakukan hal ini 3 kali sehari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Belimbing Manis ( Avernoa Carampola )

Belimbing Manis atau Belimbing Legi, orang Jawa menyebutnya, ternyata dapat digunakan sebagai ramuan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Pohonnya kecil dengan batang yang tidak begitu besar. Kandungan kimia yang terdapat pada Belimbing Manis ini antara lain glukosa, protein, zat besi, kalsium, phosphor, vitamin A, B dan C. Untuk digunakan sebagai ramuan penurun kolesterol, ambil buahnya sebanyak 3 buah, diperas dan diminum. Lakukan hal ini 3 kali sehari untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Teh 

Mungkin diantara kita ada yang suka mengkonsumsi teh, tapi apakah pernah menyadari bahwa Teh memiliki manfaat dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Teh yang diyakini memiliki khasiat sebagai penurun kadar kolesterol dalam darah adalah Teh Bakar atau Teh Rosella Merah. Yang perlu diingat, ketika mengkonsumsinya, dianjurkan untuk tidak menggunakan gula agar didapat hasil yang maksimal.
Masih banyak lagi, kekayaan alam kita yang dapat kita manfaatkan sebagai ramuan penurun kadar kolesterol dalam darah. Smoga bermanfaat dalam menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam mewujudkan keluarga yang sehat. Amiin.

THIS IS FEATURED POST 1 TITLE

THIS IS FEATURED POST 1 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Quas molestias excepturi
THIS IS FEATURED POST 2 TITLE

THIS IS FEATURED POST 2 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Impedit quo minus id
THIS IS FEATURED POST 3 TITLE

THIS IS FEATURED POST 3 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Voluptates repudiandae kon
THIS IS FEATURED POST 4 TITLE

THIS IS FEATURED POST 4 TITLE

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam

Mauris euismod rhoncus tortor